Apa yang Perlu Diperhatikan Setelah Medical Check-up – Ketika Anda menjalani pemeriksaan medis, itu berarti Anda menjalani seluruh rangkaian prosedur medis. Diharapkan melalui penelitian ini masalah kesehatan dapat diidentifikasi dan dideteksi secara dini, sehingga pengobatan dapat segera dilakukan. Pemantauan medis sendiri dilakukan dengan tujuan untuk merencanakan metode pengobatan sebelum penyakit berkembang menjadi lebih serius.
Apa yang Perlu Diperhatikan Setelah Medical Check-up
Selama pemeriksaan kesehatan, Anda akan menjalani serangkaian prosedur pemeriksaan, mulai dari konsultasi mengenai keluhan yang mungkin atau mungkin sering Anda alami, medical check-up terkait riwayat kesehatan Anda, hingga pemeriksaan organ vital dan kondisi fisik Anda.
Meski sebenarnya tidak perlu, pemeriksaan kesehatan dianjurkan oleh tenaga kesehatan sebagai salah satu pemeriksaan kesehatan rutin, terutama jika Anda memiliki indikasi medis tertentu. Semoga Anda dapat bertanya dan menjawab pertanyaan kepada dokter Anda tentang kesehatan Anda tanpa menunggu tanda atau gejala.
Pemeriksaan kesehatan ini dianjurkan untuk dilakukan setahun sekali, terutama bagi orang yang berusia 50 tahun ke atas. Sementara itu, bagi siapa pun yang memiliki riwayat atau kondisi medis khusus, seperti mengonsumsi obat-obatan tertentu, pemeriksaan kesehatan dilakukan sesuai petunjuk dokter.
Persiapan Pemeriksaan Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan dapat dilakukan di laboratorium atau rumah sakit terdekat. Jika ingin lebih mudah, download saja aplikasi Halodoc, karena Anda bisa membuat janji untuk berobat di rumah sakit atau laboratorium terdekat.
Sebelum menjalani prosedur ujian, Anda perlu mempersiapkan beberapa hal. Disarankan agar Anda membawa catatan medis apa pun, seperti rontgen atau tes lain yang telah Anda lakukan. Tanyakan kepada dokter Anda apakah Anda disarankan untuk berpuasa atau berhenti minum obat jika Anda sedang minum obat.
Anda biasanya akan diberikan kuesioner tentang status kesehatan Anda saat ini dan masa lalu. Ingatlah untuk memberikan informasi lengkap tentang obat, vitamin, suplemen, atau produk herbal yang sedang Anda konsumsi.
Sebelum prosedur dimulai, yang terbaik adalah mengenakan pakaian yang nyaman. Hindari penggunaan perhiasan atau aksesoris lain yang dapat mengganggu prosedur pemeriksaan.
Hal-hal yang harus diperhatikan setelah melakukan medical check-up
Setelah menyelesaikan serangkaian pemeriksaan kesehatan, Anda boleh pulang dan melanjutkan aktivitas Anda. Ketika hasil tes diketahui, laboratorium akan memberikan informasi dan Anda dapat mendiskusikannya langsung dengan dokter Anda.
Jika ada indikasi gangguan kesehatan pada hasil pemeriksaan, Anda akan diinstruksikan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menghindari hal yang lebih serius. Tak lupa, dokter juga akan menyarankan Anda untuk disiplin dengan pola hidup yang lebih sehat, meski tidak ada indikasi medis pada hasil pemeriksaan. Pola hidup sehat tersebut antara lain:
- Pola makan yang sehat. Batasi asupan makanan tinggi garam dan lemak, serta tingkatkan asupan sayur, buah, dan makanan bergizi lainnya.
- Latihan rutin. Luangkan waktu setiap hari untuk berolahraga atau berolahraga minimal 30 menit. Olahraga berat tidak perlu, Anda bisa berjalan atau jogging.
- Jangan merokok. Menghentikan kebiasaan buruk ini dapat membantu mengurangi risiko terkena beberapa penyakit serius, seperti serangan jantung, kanker paru-paru, dan stroke.
Apa yang bisa dan tidak bisa kamu lakukan
Meski terlihat sepele, kebiasaan atau rutinitas ternyata juga berpengaruh terhadap hasil belajar. Berikut adalah anjuran dan larangan saat menjalani prosedur medical check up:
- Istirahat yang cukup. Kurang tidur diketahui mempengaruhi kadar glukosa darah dan tekanan darah.
- Berpuasa setidaknya selama delapan jam. Beberapa tes juga membutuhkan 12 jam puasa. Lanjutkan minum air putih setelah makan malam pada malam sebelumnya.
- Jika Anda secara teratur minum obat untuk kondisi lain, Anda mungkin harus menunda pemeriksaan atas saran dokter Anda sampai sampel urin atau darah diambil.
- Hindari makan makanan asin setidaknya 24 jam sebelum tes, karena dapat meningkatkan trigliserida dan tekanan darah.
- Hindari olahraga atau aktivitas berat tepat sebelum pemeriksaan medis, karena hal ini dapat meningkatkan detak jantung atau menurunkan kadar kalium.
- Hindari minuman berkafein dan alkohol jauh sebelum tes dan pengambilan sampel untuk menjaga tekanan darah dan menghindari kelainan pada hasil tes.
- Pap smear, tes urin atau feses idealnya dilakukan 5-6 hari setelah hari terakhir menstruasi Anda.
Jika Anda mencari tempat rekomendasi untuk medical check up kami punya solusinya yaitu Plaza Medis, Plaza Medis mengadakan paket medical check up untuk anda yang ingin melakukan medical check up secara rutin dan non rutin.
Paket medical check up murah yang diberikan oleh plaza medis bisa anda cek informasinya lebih lengkap dengan mengunjungi website resmi mereka. Mungkin hanya ini informasi yang dapat kami berikan semoga informasinya bermanfaat bagi Anda semua.