3 Cara Mengetahui Kemasan Plastik Yang Aman – Plastik merupakan jenis kemasan yang sering digunakan oleh banyak orang terlebih pada industri makanan yang dijadikan sebagai wadah kemasannya, nemun ternyata tidak semua bahan plastik aman untuk digunakan sebagai kemasan makana. Terdapat juga beberapa jenis plastik mengandung bahan kimia yang dapat bereaksi saat kontak langsung dengan makanan.

3 Cara Mengetahui Kemasan Plastik Yang Aman

Jika makanan tersebut dikonsumsi maka akan terjadi masalah yang lebih serius pada tubuh dan dapat akan mengancam terdpat kesehatan. Untuk menghindari hal tersebut anda harus mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri plastik yang aman digunakan sebagai kemasan makanan sebagai berikut.

  1. Memiliki tanda food grade sebagai kemasan yang aman

 Plastik yang bisa digunakan sebagai kemasan makanan harus memiliki tanda food grade berupa simbol garpu untuk makanan, dan simbol gelas untuk minuman. Tanda ini biasanya terdapat di bagian bawah plastik atau di kemasan plastik tersebut.

Menurut Akhmad Zaindal Abidin sebagai Kepala Laboratorium Teknologi Polimer dan Membran ITB, plastik yang memiliki tanda food grade terbuat dari bahan yang aman untuk makanan dan tubuh serta telah melalui uji yang ketat. Bahan kemasan makanan food grade ini tetap aman ketika kontak dengan makanan dan serta memiliki ketahanan yang kuat terhadap makanan panas.

ada beberapa jenis bahan plastik yang digunakan sebagai kemasan makanan food grade diantaranya

  • Polietilena (PE),
  • Poliprofilina (PP),
  • High Density Polyethylene (HDPE)
  • Standing pouch
  • Side gusset pouch
  • Flat bottom pouch.
  1. Tidak Mudah Kotor

    Menurut Akhmad, sebagai kepala laboratorium ITB bahwasannya kemasan plastik yang baik digunakan tidak terkontaminasi dengan kotoran yang dapat dilihat dengan mata seperi cat atau noda, dan sebenarnya kotoran ini dapat dicuci dengan air dan sabun. Semakin sering dicuci, kandungan kimia bakal semakin berkurang. Akhmad bahkan menyebut beberapa kemasan plastik justru dianjurkan dimasak dalam air panas terlebih dahul agar residunya semakin berkurang dan tidak berpindah pada makanan.
  1. Bisa Digunakan Berkali-Kali

    Akhmad menjelaskan plastik kemasan makanan dapat digunakan berkali-kali selama masih memiliki bentuk yang baik. Hal ini lantaran plastik tidak memiliki waktu kadaluarsa. “Banyak yang menyebut beberapa plastik cuma digunakan sekian kali. Sebagai ahli saya menyatakan bahwa pandangan itu keliru. Justru pemakaian pertama kali lebih berbahaya karena zat kimia yang berpindah masih banyak. Yang dipakai berikutnya semakin sedikit dan semakin aman, kecuali kalau masuk kotoran dari luar,” kata Akhmad.

Itulah tadi merupakan pembahasan mengenai 3 cara mengetahui kemasan pastik yang aman sebagai kemasan makanan. Dari 3 poin tersebut diatas bahwasannya ketika menggunakan plastik sebagi kemasan makanan haruslah teliti salah satunya dengan menggunakan plastik yang berstandar food grade